.

Tes kualitas otot dan cardiovascular sederhana setelah lama tidakberolahraga lari.

Written by on ,
Tes kualitas otot dan cardiovascular secara sederhana setelah lama tidak berolahraga lari - Hobilari.Com. Kesibukan kadang membuat tidak sempat untuk berolahraga, padahal sudah diniatkan untuk berolahraga secara rutin dengan membuat running schedule atau jadwal lari dalam satu bulan penuh, namun prakteknya mungkin saja ada hambatan sehingga tidak bisa melakukan olahraga lagi.

Beberapa hambatan yang mungkin dijadikan alasan atau memang menjadi alasan sebenarnya adalah

  • Kesibukan luar biasa yang membuat tidak mungkin untuk menyempatkan berolahraga.

  • Tidak bisa disiplin terhadap jadwal yang telah dibuat sendiri.

  • Tubuh tidak siap karena kenaikan berat yang berlebihan selama masa vakum berlari membuat tubuh tidak siap untuk diajak berlari lagi

Vakum dari olahraga sangat mungkin dilakukan seseorang karena mungkin adanya cidera atau alasan lain diatas, beranjak lagi untuk mulai olahraga lagi perlu mengamati beberapa hal antara lain kualitas otot dan kemampuan kardiovaskular, rehatnya seorang yang biasanya rutin berolahraga sedikit atau bahkan banyak memberikan efek yang kadang tidak bagus seperti penurunan masa otot dan kekuatan otot kaki, penurunan kemampuan cardiovascular dan respiratory system.


Jangan beristirahat tidak berolahraga terlalu lama


Memang bagi sebagian orang karena cidera mungkin harus beristirahat dari olahraga lari dalam waktu lama sampai cidera dinyatakan sembuh oleh dokter. Sedang bagi yang tidak bisa aktif lari karena kesibukan menurut pengalaman saya jangan terlalu lama mengambil masa jeda tidak berlari, walaupun sebenarnya beristirahat tidak berlari dalam waktu beberapa hari ( misalnya satu minggu) itu memang benar benar memberi waktu istirahat yang sangat cukup untuk otot otot mayor di kaki ( otot otama seperti betis dan paha) yang mana otot mayor perlu istirahat dalam 24 jam agar bisa maksimal lagi kemampuannya, bahkan saya cenderung suka ambil break lari setiap 3 hari, karena jeda waktu ini adalah yang paling enak, kaki sudah sangat cukup istirahatnya sehingga ketika berolahraga lagi terasa sangat bertenaga, tidak cepat lelah atau capek.

Kadang ketika memulai olahraga lagi dari suatu break olahraga yang cukup panjang maka kualitas otot akan menurun, paling mudah ditandai dengan mulai gatalnya paha dalam ketika mulai berlari lagi setelah beberapa bulan istirahat (baca : Kenapa paha terasa gatal saat berlari ) , hal ini sebenarnya bentuk dari ketidaksiapan kaki untuk menerima beban latihan. Penurunan kualitas otot selama break memungkinkan otot kaki tidak sekuat dulu ketika rajin dan rutin berlatih.


Mengatasi penurunan kualitas otot, cardiovascular, dan respiratory system



  • Menjaga diet seimbang selama masa vakum

  • Tetap menjalankan olahraga seperti yoga atau strength training yang tidak memerlukan waktu lama dan harus keluar rumah, atau tetep beraktifitas rutin untuk membakar kelebihan kalori.

  • Menjaga kualitas istirahat.

  • Memantau berat badan di kisaran ideal.

Bila langkah langkah diatas dijalankan, berdasarkan pengalaman hobilari selama ini maka kualitas otot tetap terjaga, cardiovascular dan respiratory system tetap terjaga baik, dan selanjutnya bila mulai olahraga lagi tidak mengalami banyak penurunan kualitas.

No comments:

Post a Comment

.