Penyebab kamera handphone buram - Hobilari. Sekitar dua tahun lalu, saya mulai meminang satu gadget android, dengan harga sekitar 2,7 juta waktu awal keluar. Sebagai gadget dengan RAM 2 GB dan kamera yang terbaru membuat saya sangat menyukainya karena memang memberikan pengalaman tersendiri terutama karena kinerjanya yang gegas dan hasil fotonya yang bagus menurut saya. Dapat saya katakan hasil fotonya bagus, karena langsung saya tes untuk mengambil gambar pada kegiatan Outbound anak saya di Lamin Etam Ambors, sebuah wisata alam atau outbound yang ada di Balikpapan. Untuk lihat posting tentang Lamin Etam Ambors bisa dilihat di sini.
Kamera yang saya gunakan hanya kamera gadget android merk Asus, seri Zenfone 2, waktu awal saya pakai sangat gegas menangani pengambilan gambar cepat dan beruntun (burst) hasil fotonya pun halus, bersih, dan terang.
Waktu berlalu dan sekarang sudah sekitar 2 tahun lebih, saya kemarin menggunakan gadget ini lagi karena ada keluhan dari pengguna yaitu istri saya yang mengatakan kalau hasil fotonya kabur. Yang pertama saya lakukan adalah melakukan pengecekan secara langsung dengan mencobanya mengambil gambar. Focusing saya jalankan dengan baik dan focus dapat terkunci dengan ditandai bunyi beep dan ada rectangle berwarna hijau di layar, itu menandakan kamera sudah siap mengambil gambar. Setelah saya tekan tombol shutter, yang saya dapati adalah hasil gambar yang buram, seperti ada kabut di gambar.
Segera saja saya cek di bagian lensa, lalu saya bersihkan dengan microfiber halus yang biasa saya gunakan untuk membersihkan body dan kaca mobil. Setelah saya lembabkan dengan air lalu saya seka dengan microfiber pertama kali, lalu dilanjutkan dengan wipe off dengan microfiber kedua kali. Kemudian saya gunakan lagi untuk memotret, dan hasilnya tetap sama, hasil foto buram seperti ada kabut.
Segera saja saya cek lebih detail dengan menggunakan lampu senter led, saya cek teliti pada bagian lensa, saya dapati memang ada scratch atau goresan tak beraturan pada bidang lensa. Lensa ini terbuat dari bahan plastik, dan bagian lensa tidak tertutup langsung oleh pelindung. Memang gadget terlindung dengan sarung berbentuk buku agenda, terbuat dari kulit, namun mungkin telah tergores dari sebelum terpasang sarung. Besar kemungkinan penyebab goresan adalah ketika diambil di meja dengan cara ditarik atau sedikit ditarik, sehingga partikle debu di meja mampu menggores lensa yang terbuat dari plastik.
Cara menghilangkan goresan pada lensa kamera handphone.
Sebagai pecinta otomotif, yang terbiasa menangani small to medium depth scratch pada body mobil yang terbuat dari kaca, mika plastik, ataupun logam bercat, maka segera saja saya ambil high cut compound dan microfiber, saya ratakan pada bagian lensa. Saya diamkan sejenak agar compound cream menjadi matang atau istilah dalam dunia car care adalah break down. Setelah compound siap saya wipe dengan tekanan merata dan seragam pada bagian lensa, berapa tahap pemolesan lensa saya lakukan sampai mendapatkan tingkat clarity yang jauh melebihi kondisi awalnya.
Tahapan penghilangangan goresan pada lensa saya akhiri dengan final finish compound yang dapat menghilangkan minor scratch atau goresan sangat ringan yang telah ditimbulkan oleh high cut compound. Dengan beberapa kali swap saya dapatkan permukaan lensa yang bening kembali.
Cara restorasi lensa kamera handphone ini ternyata dapat mengembalikan lensa kamera handphone saya menjadi bersih, jernih, dan seperti baru.
Pencegahan lensa kamera tergores.
Beberapa tips yang saya dapat berikan untuk mencegah lensa kamera handphone tergores adalah :
Demikian sekedar tips pribadi dari saya tentang bagaimana cara mengembalikan lensa kamera handphone yang buram karena goresan. Semoga artikel ini memberikan manfaat bagi kita semua.
Kamera yang saya gunakan hanya kamera gadget android merk Asus, seri Zenfone 2, waktu awal saya pakai sangat gegas menangani pengambilan gambar cepat dan beruntun (burst) hasil fotonya pun halus, bersih, dan terang.
Hasil kamera gadget buram
Waktu berlalu dan sekarang sudah sekitar 2 tahun lebih, saya kemarin menggunakan gadget ini lagi karena ada keluhan dari pengguna yaitu istri saya yang mengatakan kalau hasil fotonya kabur. Yang pertama saya lakukan adalah melakukan pengecekan secara langsung dengan mencobanya mengambil gambar. Focusing saya jalankan dengan baik dan focus dapat terkunci dengan ditandai bunyi beep dan ada rectangle berwarna hijau di layar, itu menandakan kamera sudah siap mengambil gambar. Setelah saya tekan tombol shutter, yang saya dapati adalah hasil gambar yang buram, seperti ada kabut di gambar.
Penyebab hasil kamera gadget buram
Segera saja saya cek di bagian lensa, lalu saya bersihkan dengan microfiber halus yang biasa saya gunakan untuk membersihkan body dan kaca mobil. Setelah saya lembabkan dengan air lalu saya seka dengan microfiber pertama kali, lalu dilanjutkan dengan wipe off dengan microfiber kedua kali. Kemudian saya gunakan lagi untuk memotret, dan hasilnya tetap sama, hasil foto buram seperti ada kabut.
Segera saja saya cek lebih detail dengan menggunakan lampu senter led, saya cek teliti pada bagian lensa, saya dapati memang ada scratch atau goresan tak beraturan pada bidang lensa. Lensa ini terbuat dari bahan plastik, dan bagian lensa tidak tertutup langsung oleh pelindung. Memang gadget terlindung dengan sarung berbentuk buku agenda, terbuat dari kulit, namun mungkin telah tergores dari sebelum terpasang sarung. Besar kemungkinan penyebab goresan adalah ketika diambil di meja dengan cara ditarik atau sedikit ditarik, sehingga partikle debu di meja mampu menggores lensa yang terbuat dari plastik.
Cara menghilangkan goresan pada lensa kamera handphone.
Sebagai pecinta otomotif, yang terbiasa menangani small to medium depth scratch pada body mobil yang terbuat dari kaca, mika plastik, ataupun logam bercat, maka segera saja saya ambil high cut compound dan microfiber, saya ratakan pada bagian lensa. Saya diamkan sejenak agar compound cream menjadi matang atau istilah dalam dunia car care adalah break down. Setelah compound siap saya wipe dengan tekanan merata dan seragam pada bagian lensa, berapa tahap pemolesan lensa saya lakukan sampai mendapatkan tingkat clarity yang jauh melebihi kondisi awalnya.
Tahapan penghilangangan goresan pada lensa saya akhiri dengan final finish compound yang dapat menghilangkan minor scratch atau goresan sangat ringan yang telah ditimbulkan oleh high cut compound. Dengan beberapa kali swap saya dapatkan permukaan lensa yang bening kembali.
Cara restorasi lensa kamera handphone ini ternyata dapat mengembalikan lensa kamera handphone saya menjadi bersih, jernih, dan seperti baru.
Pencegahan lensa kamera tergores.
Beberapa tips yang saya dapat berikan untuk mencegah lensa kamera handphone tergores adalah :
- Beri pelindung body handphone, pelindung biasanya menyembunyikan bagian lensa sehingga tidak tergores ketika diletakkan di meja.
- Beri pelindung lensa gadget, berupa mika anti gores pelindung lensa yang sangat mudah dipasang di lensa handphone secara universal.
- Jangan biasakan menyeret handphone di meja atau permukaan datar, apalagi bila lensa tidak terlindung.
- Bersihkan secara rutin material yang menempel di permukaan lensa.
Demikian sekedar tips pribadi dari saya tentang bagaimana cara mengembalikan lensa kamera handphone yang buram karena goresan. Semoga artikel ini memberikan manfaat bagi kita semua.
No comments:
Post a Comment