.

Pengen Renang Lagi.

Written by on ,
Sekitar tahun 1999 saya aktif renang dengan teman teman di kampung, kita renangnya ke Karanganyar, ada satu kolam renang yang namanya Kolam Renang Intan Pari - Karanganyar Jawa Tengah, berjarak kurang dari 10 KM dari rumah, biasanya ditempuh dengan naik motor bersama teman teman menyusuri jalan desa, bau jerami dibakar, bau rumput dan jerami yang baru dipotong, dan lain lain yang khas pedesaan sangat menenangkan. Dulu renang bisa rutin dijalankan setiap minggu selama 1-2 jam nonstop. Memang hasilnya bisa terasa kalau olahraga dilakukan secara teratur.

Waktu itu memang kita bentuk club renang, kalau tidak salah namanya "Navy Seals" saya sebagai ketua club renang, dan ada satu tetangga saya sebagai wakil ketua, misi club renang ini adalah mengajar anak anak supaya bisa berenang. Belajarnya tidak di sungai, tapi di kolam renang. Kalau saya dulu belajarnya di sungai bareng dengan teman teman.


Lama setelah itu saya vakum lagi olahraga renang, karena kesibukan dan memang fasilitas tidak mudah. Baru tahun 2003-2005 karena adanya membership hotel yang terjangkau dan karena banyak teman teman renang dari sesama perantauan akhirnya kembali aktif renang. Namun lagi lagi harus vakum karena ternyata teman berenang mulai berkurang dan fasilitas telah naik harganya.

Baru belakangan ini saya mulai rutin antar anak renang, pengennya seminggu sekali bisa antar anak berenang, namun kadang tidak sempat karena kesibukan juga. Beberapa kali kami sudah mencoba kolam renang di Balikpapan, rata rata yang kami coba adalah kolam renang hotel.

Nah kali ini saya coba di kolam renang Hotel Sagita Balikpapan, hotel berada di tengah kota Balikpapan, mudah diakses karena dilewati angkutan kota. Selain itu taksi argo juga banyak di Balikpapan. Kolam renang hotel ini menurut saya tepat dipakai untuk berenang saya dan keluarga, karena saya bisa berenang di kolam yang lebih dalam, sedang anak saya juga bisa berenang di kolam anak anak dengan kedalaman sekitar 80 cm. Kedalama yang pas untuk anak saya yang tinggi nya sekitar 130 cm.

Memang anak baru baru saja suka berenang, walaupun dulu dari TK sudah ada pelajaran renang, tapi karena kurang intensif jadinya juga belum bisa berenang. Anak lebih banyak mainnya daripada belajar renang. Walaupun sudah diberi instruksi gerak kaki dan tangan harus bagaimana ketika berenang.

Baru kali kali ini saya amati anak saya sudah benar gerakan kakinya, dengan menggunakan pelampung tangan dia sudah bisa berenang maju tepi menuju tepi, hanya perlu latihan dan membiasakan gerakan kaki yang benar. Saya dulu lulusan renang di sungai, walaupun orang bilang berenang di sungai gerakannya tak beraturan, tapi saya banyak belajar dari buku tentang gerakan renang, dan saya adalah tipikal belajar dari melihat, dengan melihat orang berenang akhirnya bisa menyempurnakan gerakan renang gaya sungai saya. Beberapa gaya yang saya bisa adalah gaya bebas, gaya katak, dan gaya katak terbalik hehe (bayangkan sendiri saja).

Sebenarnya tiap antar anak berenang saya selalu siap baju renang, tapi kadang kok bagi saya kalau berenang hanya kecipak kecipuk saja tidak benar benar berenang kontinryiu selama 30 menit lebih bagi saya malah bikin repot. Mungkin karena biasa lari lebih dari 30 menit yang sangat menguras tenaga, jadi berenang terasa hanya untuk fun saja. Tapi bagi anak tidak apa apa, yang penting anak bisa segera berenang sebagai bekal kemampuannya.

No comments:

Post a Comment

.