Anda suka melihat taman yang rapi rumputnya? Saya suka sekali, karena rasanya damai kalau bisa memandang rumput dan tanaman yang hijau, subur, dan tertata rapi. Rumput dan tananam hijau selalu menjadi inspirasi saya untuk menulis, terutama kalau ditemani musik dan kopi...kalau boleh pinjam istilah sekarang, rasanya “me time” banget, wujud dari kesederhanaan untuk bisa bahagia. Banyak sekali ide menulis muncul dari duduk santai dekat rumput, selepas running atau sekedar menghirup sejuknya udara sehabis hujan, atau panasnya sinar matahari yang malah semakin membuat bunga di depan rumah mekar semua.
Untuk membuat taman dengan rumput tetap terpotong rapi tentunya perlu alat, bisa menggunakan gunting rumput yang besar sekali itu, atau mengunakan pemotong rumput, bisa dari jenis grass cutter, grass trimmer atau string trimmer. Perbedaan utama dari ketiganya adalah pada alat potongnya, kalau grass cutter lebih diperuntukkan untuk semak semak yang lebih besar untuk itu menggunakan alat potong berupa pisau besi berbentuk bintang, sedang untuk string trimmer biasanya menggunakan string atau senar ukuran 1 mm sebagai alat potongnya.
Dilihat dari tenaga penggeraknya, alat potong rumput itu ada yang digerakkan dengan motor bensin (campur olie), ada pula yang menggunakan motor listrik jenis brushless. Motor listrik jenis brushless ini tidak menggunakan brush atau sikat karbon, dan ciri utama adalah bagian yang berputar (rotor) adalah bagian magnetnya, atau magnetnya menempel pada batang rotor, sedangkan statornya dipenuhi dengan kawat kawat kumparan yang akan menghasilkan medan magnet apabila kumparan itu dialiri listrik. Melihat strukturnya maka motor brushless ini bisa menghasilkan putaran (RPM) yang sangat tinggi, karena tingginya maka perlu diatur menggunakan gearbox agar putaran menjadi lebih rendah dan torsinya meningkat. Torsi yang kuat diperlukan untuk memberikan daya potong yang besar pula.
Untuk membuat taman dengan rumput tetap terpotong rapi tentunya perlu alat, bisa menggunakan gunting rumput yang besar sekali itu, atau mengunakan pemotong rumput, bisa dari jenis grass cutter, grass trimmer atau string trimmer. Perbedaan utama dari ketiganya adalah pada alat potongnya, kalau grass cutter lebih diperuntukkan untuk semak semak yang lebih besar untuk itu menggunakan alat potong berupa pisau besi berbentuk bintang, sedang untuk string trimmer biasanya menggunakan string atau senar ukuran 1 mm sebagai alat potongnya.
Dilihat dari tenaga penggeraknya, alat potong rumput itu ada yang digerakkan dengan motor bensin (campur olie), ada pula yang menggunakan motor listrik jenis brushless. Motor listrik jenis brushless ini tidak menggunakan brush atau sikat karbon, dan ciri utama adalah bagian yang berputar (rotor) adalah bagian magnetnya, atau magnetnya menempel pada batang rotor, sedangkan statornya dipenuhi dengan kawat kawat kumparan yang akan menghasilkan medan magnet apabila kumparan itu dialiri listrik. Melihat strukturnya maka motor brushless ini bisa menghasilkan putaran (RPM) yang sangat tinggi, karena tingginya maka perlu diatur menggunakan gearbox agar putaran menjadi lebih rendah dan torsinya meningkat. Torsi yang kuat diperlukan untuk memberikan daya potong yang besar pula.
Bekerja dengan alat pemotong rumput ini harus mengenali resiko resikonya seperti
- Terkena sabetan putaran dari mesin pemotong rumput.
- Terkena lemparan ranting, atau kerikil.
- Mengalami kram otot punggung karena mengoperasikan alat ini cukup menguras tenaga apabila salah dalam mengatur panjang boom pada tangkai alat ini.
- Untuk jenis electric tidak boleh digunakan pada rumput basah, karena akan terjadi short circuit.
- Gunakan peralatan safety seperti sepatu, celana jeans, dan penutup mata, dan selalu pasang tudung blade sebagai peralatan standar.
No comments:
Post a Comment